Libur panjang semakin dekat, banyak pebisnis seperti usaha digital printing dan advertising sudah mempersiapkan hari liburnya dan mulai menutup usahanya untuk sementara waktu.

Namun yang tidak boleh dilupakan, mereka juga harus memastikan kondisi barang-barang yang akan ditinggal selama libur panjang tetap aman dan awet.

5 Tips Praktis Rawat Printer Digital Printing Sebelum Liburan

Hal yang wajib diperhatikan saat libur panjang bagi pengusaha digital printing yakni melihat kondisi printer apakah aman jika ditinggal dalam kurun waktu beberapa hari. Kali ini, Minzie merangkum beberapa hal, cara bagaimana merawat printer digital printing agar aman ketika ditinggal saat libur panjang, apa saja itu?

1. Test Print

Printer digital printing semakin baik jika digunakan untuk produksi setiap hari. Jadi jika sempat, yang perlu kamu lakukan adalah mengatur 2-3 hari untuk test print.

Caranya adalah dengan menghidupkan printer minimal 15 menit, agar rangkaian board yang teraliri listrik terhindar dari kelembapan. Selain itu, untuk memperlancar kinerja membran head yang lama terendam tinta solvent/ecosolvent maka bisa melakukan proses firing pada head minimal 1 subtank berganti tinta untuk proses purging.

Jika printer yang kamu gunakan adalah jenis outdoor, disarankan untuk menggunakan protective iquid untuk rendaman head karena kandungannya tidak sekeras solvent dan juga tahan kering.

2. Cuci Tinta, Selang, Dan Subtank

Apabila libur selama 1 minggu dan tidak bisa test print, maka kamu harus lakukan pencucian ink pump, ink filter, selang panjang dan subtank. Hal ini bertujuan untuk menghindari kerak tinta yang berasal dari sub ink tank. Sebaiknya lepas saluran yang tersambung ke head dan cuci secara terpisah.

Cara untuk proses pencuciannya adalah sebagai berikut:

  • Siapkan wadah minuman gelas yang terisi penuh dengan tinta solvent (jika printer yang digunakan jenis outdoor), lalu purging sampai tinta solvent dalam gelas habis
  • Setelah itu, isi lagi tinta solvent sampai subtank terisi penuh dan tidak perlu melakukan purging
  • Lakukan proses pada semua warna

3. Cek Berkala Membran Printer

Sebenarnya, cara yang paling efektif dan efisien dalam perawatan printer digital printing adalah Poin Nomor 1. Hal ini tidak lain supaya mesin tetap dalam keadaan prima.

Perlu kamu ingat, terlalu lama head terendam tinta solvent/ecosolvent tanpa ada pemanasan elektrik akan menyebabkan membran soft dan hasil dari cetakan mesin akan pudar. Selain itu, status head bolong bukan hanya terjadi akibat nozzle membran yang buntu, bisa juga terjadi karena membran lemah dan elektrik rusak akibat terlalu lama terendam tinta solvent/ecosolvent.

4. Jangan Lepas Head Ddari Platen

Jangan lepaskan head dari platen-nya untuk menghindari kalibrasi ulang dan pemasangan yang kurang tepat, yang dapat berakibat konslet. Hal ini terjadi karena dalam proses pemasangan head ke platen harus dipasang oleh teknisi atau ahli printer digital printing.

5. Lepas Board Jika Diperlukan

Untuk mencegah tikus beraksi, hal yang bisa kamu lakukan adalah melepaskan board. Namun, sebelum dilepas tandai bagian socketnya terlebih dulu agar saat pemasangan tidak ada asap yang keluar dari board tersebut.

Untuk mengetahui cara praktis ini lebih lengkap, kamu bisa menonton video tutorial berikut

 

Itu tadi 5 tips praktis merawat printer digital printing  yang wajib kamu lakukan menjelang libur panjang. Agar saat  kembali bekerja tidak ada hal yang tidak diinginkan terjadi, seperti printer rusak atau trouble.Libur panjang auto tenang dan printer untuk usaha pun tetap aman. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kalian ya Printzie!

Jika ingin konsultasi lengkap seputar mesin digital printing secara GRATIS dengan tim Product Consultant kami, kamu bisa langsung klik tombol di bawah ini

Hubungi Kami Deprintz

Bersama Deprintz, Buat Usaha Jadi Mudah!

Share Artikel Ini